Case Conference February 6th 2013

06-Feb-2013, Divisi Ginekologi Onkologi RSCM

KONFERENSI BERSAMA

Ginekologi Onkologi, Patologi Anatomi

 

Ny. M, 38 tahun, 3775329

Pasien datang ke poliklinik kandungan RSCM pada tanggal 17/12/2012. Keluhan timbul benjolan di perut bawah yang cepat membesar sejak 5 bulan yang lalu. Hubungan intim terakhir 11 bulan yang lalu, tanda kehamilan tidak ada. Lalu pasien dibawa oleh kakak ke Malaysia/Malaka 2 bulan yang lalu, dikatakan sakit hamil anggur (tidak pernah kuret/biopsi) sehingga disarankan untuk kemo terlebih dahulu baru dioperasi. Pasien sempat dapat Kemo I tgl 30/10/12 dengan regimen EMACO, B HCG sempat turun kemudian naik lagi sehingga kemo ke 2 diganti dengan BEP (data B HCG pre kemo selama pasien berobat di Malaysia tidak ada)

 

Pada pemeriksaan fisik TB 150 cm, BB 45 kg, status generalis dalam batas normal. Pada status ginekologi portio erosi, vagina licin, massa di cranial uterus, melekat dengan uterus dan jaringan sekitarnya, mobilitas terbatas.

18/12/2012 dilakukan pemeriksaan CT Scan : tampak multipel nodul/coin lession di basal paru kiri. Tampak massa berdensitas jaringan lunak, inhomogen, tepi lobulated, memenuhi rongga pelvis yang meluas ke rongga abdome, berukuran 11,72x12,36x17,24 cm. Massa tampak menginfiltrasi m. rektus abdominis kanan-kiri pada level setinggi L4-S2, tampak infiltrasi massa ke uterus (batas tidak jelas). Hepar ukuran membesar. Tampak multipel nodul di kedua lobus hepar dengan diameter terbesar 3 cm di segmen 8 dengan diameter vena porta, vena hepatika dan sistem biliar tidak melebar. Tak tampak asites maupun efusi pleura. Kesimpulan : tumor ovarium (maligna) yang menginfiltrasi uterus disertai dengan metastasis basal paru kiri dan kedua lobus hepar.

 

15/05/2012 didapatkan hasil pemeriksaan PA: Potongan jaringan sebagian berupa dinding kista 8x7x3,5 cm penampang dinding kista ada yang tipis dan sebagian ada yang tebal, abdomen berisi massa putih dengan bagian-bagian kecoklatan yang memenuhi lumen dari massa putih & dinding.

Dalam sediaan yang diterima tampak potongan jaringan ovarium yang mengandung kelompokan sel dengan sitoplasma yang terang, inti sebagian pleomorfik, vesikuler, kromatin halus, nukleoli nyata, mitosis dapat ditemukan, sel-sel tumor ini tumbuh dalam bentuk trabekular, tampak pula sel yang tumbuh dalam susunan tubulo pappilary, stroma sebagian padat & sebagian longgar, tampak pula sebukan sel-sel limfosit, sel plasma. Kesimpulan : Clear Cell Carcinoma.

 

03/01/2013 hasil USG : uterus bentuk lonjong, ukuran 5,8x3,3 x2,4 cm. Posisi antefleksi miring ke kanan, ekostruktur parenkim hipoekoik homogen, tak tampak massa miometrium, tampak endometrium 2,4 mm, tak tampak cairan intra cavum. Serviks tak tampak kelainan. Adneksa kiri : massa padat, hipoekoik inhomogen, batas tidak tegas tepi ireguler, ukuran 7,5 x5,8 x6,0 cm = 139 ml. Color doppler : minimal flow. Massa ini tampak menginvasi m. rektus abdominis di bawah garis insisi. Pada organ-organ intra abdomen ditemukan hepar ekoparenkim hiperekoik homogen, dengan lesi hipoekoik di lobus kanan 2 cm, lobus kiri 1 cm. Kesan : dua massa di hepar suspek meta. NOP kiri suspek maligna dengan invasi ke m rektus abdominis. Tak tampak hidronefrosis.

 

02/01/2013 Hasil PA review slide : Diterima 4 blok & 5 slide nomor PJ79612. Mikroskopik : sediaan review slide dari RS dr M Djamil Padang dengan No pj 796-12 dengan fiksasi dan prosesing yang suboptimal menunjukan jaringan yang mengandung kelompokan/nodul-nodul/pulau-pulau massa tumor ganas epitelial dengan struktur glandular/papiler/cribiformis yang infiltratif ke dalam jaringan ikat. Sel tumor pleomorfik, glandular/papiler/criboformis yang infiltratif ke dalam jaringan ikat. Sel tumor pleomorfik, inti vesikuler, anak inti mencolok, mitosis dapat ditemukan, sitoplasma eosinofilik/bervakuol/jernih. Setempat-setempat tampak hialin globul dan adanya Hobnail, stroma disekitar tumor desmoplastik bersebukan ringan sel radang. Tidak tampak invasi limfatik. Tampak daerah nekrosis dan perdarahan luas diantara massa tumor. Kesan : “Clear cell adenocarcinoma, diferensiasi sedang yang sedang sulit ditentukan asalnya. “

  

Berita Lainnya

13-Mar-2013,Divisi Ginekologi Onkologi RSCM
Case Conference March 13th 2013

13-Mar-2013,Divisi Ginekologi Onkologi RSCM
Case Conference March 13th 2013

06-Mar-2013,Divisi Ginekologi Onkologi RSCM
Case Conference March 6th 2013

06-Mar-2013,Divisi Ginekologi Onkologi RSCM
Case Conference March 6th 2013

20-Feb-2013,Divisi Ginekologi Onkologi RSCM
Case Conference February 20th 2013

13-Feb-2013,Divisi Ginekologi Onkologi RSCM
Case Conference February 113th 2013

06-Feb-2013,Divisi Ginekologi Onkologi RSCM
Case Conference February 6th 2013

06-Feb-2013,Divisi Ginekologi Onkologi RSCM
Case Conference February 6th 2013

06-Feb-2013,Divisi Ginekologi Onkologi RSCM
Case Conference February 6th 2013

06-Feb-2013,Divisi Ginekologi Onkologi RSCM
Case Conference February 6th 2013

Index News